Berapa Lama Ibadah Umroh? Panduan Lengkap Durasi dan Waktu Ideal

Jamaah umroh berjalan di pelataran Masjidil Haram

Berapa Lama Ibadah Umroh? Panduan Lengkap Waktu dan Durasi Umroh Tahun 2025

Menjalankan ibadah umroh adalah impian banyak umat Muslim di Indonesia. Namun, sebelum berangkat, banyak jamaah yang bertanya-tanya: berapa lama ibadah umroh sebenarnya berlangsung? Apakah satu minggu cukup? Atau butuh waktu lebih lama? Artikel ini akan membahas durasi umroh secara lengkap, berdasarkan pengalaman jamaah, jenis paket umroh, dan faktor-faktor lainnya.

Durasi Umroh: Berapa Lama Waktu yang Dibutuhkan?

Sebagai gambaran umum, waktu pelaksanaan umroh biasanya berkisar antara 9 hingga 12 hari, tergantung pada paket yang dipilih dan jadwal penerbangan. Namun, durasi ritual inti umroh itu sendiri—yakni dari miqat hingga selesai tahallul—bisa diselesaikan dalam 3 hingga 5 jam, tergantung kondisi fisik dan kepadatan Masjidil Haram.

Berikut ini tahapan utama dalam ibadah umroh:

  • Miqat dan niat umroh
  • Tawaf mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 putaran
  • Sa’i antara Bukit Shafa dan Marwah
  • Tahallul atau mencukur rambut

Meskipun ritualnya bisa dilakukan dalam satu hari, namun untuk kenyamanan dan kelancaran ibadah, biro perjalanan biasanya menyusun jadwal umroh minimal 9 hari. Untuk penjelasan lebih rinci, Anda juga bisa membaca artikel Berapa lama umroh.

Perbedaan Umroh Reguler, Plus, dan Mandiri: Pengaruh Terhadap Durasi

Durasi ibadah umroh sangat dipengaruhi oleh jenis paket yang dipilih. Berikut ini penjelasannya:

1. Umroh Reguler

Paket umroh reguler adalah yang paling umum dan terjangkau. Durasi umroh reguler biasanya sekitar 9–12 hari. Waktu ini mencakup perjalanan, akomodasi, serta ibadah utama di Mekkah dan Madinah.

2. Umroh Plus

Paket ini menawarkan kunjungan tambahan ke tempat-tempat wisata religi seperti Turki, Palestina, atau Mesir. Durasi bisa mencapai 14–18 hari. Tentunya biaya juga lebih tinggi, namun sangat cocok untuk yang ingin sekalian wisata religi.

3. Umroh Mandiri

Bagi yang ingin fleksibilitas tinggi, umroh mandiri bisa jadi pilihan. Anda sendiri yang mengatur tiket, hotel, dan transportasi. Durasi bisa disesuaikan, namun perlu perencanaan matang. Informasi lebih lanjut bisa Anda temukan di Berapa hari umroh.

Secara umum, pilihan antara umroh hemat vs premium akan sangat menentukan lama dan kenyamanan perjalanan Anda.

Faktor yang Mempengaruhi Lama Ibadah Umroh

Beberapa faktor bisa memengaruhi berapa lama ibadah umroh berlangsung. Berikut penjelasannya:

1. Musim Umroh

Musim ramai umroh seperti Ramadan dan liburan sekolah menyebabkan antrean dan kepadatan yang tinggi. Ini bisa memperlambat pelaksanaan ritual. Saat ini, kita berada di bulan Ramadan 1446 H (April 2025), yang juga merupakan musim ramai umroh.

2. Jumlah Jamaah

Semakin banyak peserta dalam satu rombongan, biasanya jadwal lebih padat dan fleksibilitas berkurang. Koordinasi juga memerlukan waktu ekstra.

3. Usia dan Kondisi Kesehatan

Bagi jamaah lansia atau yang memiliki kondisi medis tertentu, waktu pelaksanaan bisa lebih lama karena memerlukan istirahat dan bantuan khusus. Pastikan Anda mempersiapkan fisik sebaik mungkin.

Untuk memaksimalkan ibadah, pastikan Anda memahami Apa itu manasik umroh agar lebih siap saat menjalani semua tahapan umroh.

Tips Mengoptimalkan Waktu Saat Umroh

Agar ibadah berjalan maksimal dan tidak terasa terburu-buru, berikut beberapa tips manajemen waktu:

  • Buat jadwal harian: Tulis agenda ibadah dan waktu istirahat agar tidak kelelahan.
  • Hindari aktivitas tidak perlu: Fokuslah pada ibadah, hindari belanja berlebihan atau wisata yang melelahkan.
  • Manfaatkan waktu mustajab: Seperti sepertiga malam, waktu antara adzan dan iqamah, serta setelah sholat fardhu.

Gunakan panduan Apa saja yang dilakukan saat umroh sebagai referensi untuk menyusun jadwal yang efektif.

Jangan lupa juga untuk mempersiapkan perlengkapan dengan baik. Lihat daftar lengkapnya di Yang harus dibawa saat umroh.

Catatan Khusus: Waktu yang Kurang Dianjurkan untuk Umroh

Meskipun umroh bisa dilakukan kapan saja, ada waktu-waktu tertentu yang kurang dianjurkan. Salah satunya adalah 5 hari menjelang Idul Adha. Menurut Umroh Hukumnya Makruh Dilakukan 5 Hari Dzulhijjah Ini – BPKH, waktu tersebut sebaiknya dihindari agar tidak mengganggu persiapan ibadah haji.

Untuk tahun 2025, Idul Adha diperkirakan jatuh pada Sabtu, 6 Juni 2025 (10 Dzulhijjah 1446 H) menurut Kemenag.go.id dan kalender Ummul-Qura. Maka, tanggal 1–5 Dzulhijjah 1446 H (1–5 Juni 2025) sebaiknya dihindari untuk jadwal keberangkatan umroh.

Kesimpulan

Jadi, berapa lama ibadah umroh? Secara ritual, hanya butuh beberapa jam. Tapi secara keseluruhan, tergantung pada jenis paket, musim, dan faktor pribadi—durasi umroh biasanya berlangsung antara 9–12 hari. Yang paling penting adalah persiapan matang, pemilihan waktu yang tepat, serta niat yang tulus untuk beribadah. Semoga perjalanan umroh Anda lancar dan penuh berkah!

Pertanyaan Yang Sering Muncul

Berapa hari umroh biasanya berlangsung?

Umroh biasanya berlangsung antara 9 hingga 12 hari tergantung pada paket dan jadwal perjalanan.

Berapa lama proses ibadah umroh secara ritual?

Ritual inti umroh seperti tawaf, sa’i, dan tahallul dapat diselesaikan dalam 3–5 jam.

Apa bedanya durasi umroh reguler dan umroh plus?

Umroh reguler biasanya 9–12 hari, sementara umroh plus bisa mencapai 14–18 hari karena ada tambahan wisata religi.

Apakah ada waktu yang tidak disarankan untuk umroh?

Ya, 5 hari menjelang Idul Adha (1–5 Dzulhijjah) sebaiknya dihindari karena hukumnya makruh.

Apa faktor yang memengaruhi lama waktu umroh?

Faktor seperti jumlah jamaah, musim, kondisi kesehatan, dan jenis paket memengaruhi lama ibadah umroh.

Laporkan Informasi yang Salah
Did you find this article helpful?
Yes
No
Staf Redaksi

Khadijah Anwar

13 Artikel

Saya Khadijah, pemimpin komunitas dan aktivis sosial yang fokus pada pemberdayaan perempuan Muslim di Indonesia. Saya rutin menulis tentang isu perempuan dan pengembangan masyarakat, karena yakin perempuan berperan penting dalam menciptakan perubahan sosial berkelanjutan.