Kapan Sholat Hajat Dilaksanakan? Ini Waktu Terbaiknya

Ilustrasi seorang Muslim sholat hajat di malam hari

Sholat Hajat: Ibadah Saat Hati Memohon Jawaban

Pernahkah Anda merasa begitu terdesak, butuh pertolongan, dan tidak tahu harus berbuat apa? Dalam momen seperti itu, sholat hajat hadir sebagai bentuk komunikasi khusus antara hamba dan Tuhannya. Sholat sunah dua rakaat ini adalah sarana bagi umat Muslim untuk memohon sesuatu yang sangat mereka harapkan, baik berupa rezeki, jodoh, solusi masalah, hingga kemudahan dalam urusan hidup.

Salah satu keistimewaan sholat hajat adalah fleksibilitasnya. Ia bisa dikerjakan kapan saja selama tidak berada di waktu yang dilarang untuk sholat. Dan yang lebih penting, sholat ini adalah bentuk ketulusan hati yang berserah sepenuhnya kepada Allah. Seolah berkata, “Ya Allah, aku sudah berusaha, kini aku serahkan hasilnya hanya kepada-Mu.”

Jika Anda masih bingung mengenai teknis pelaksanaan ibadah ini, Cara Shalat Hajat Lengkap dengan Niat dan Doanya dari Kemenag bisa menjadi panduan utama Anda.

Kapan Sholat Hajat Dilaksanakan? Waktu yang Paling Dianjurkan

Pertanyaan kapan sholat hajat dilaksanakan cukup sering muncul, apalagi bagi mereka yang baru pertama kali ingin melakukannya. Secara umum, sholat hajat boleh dikerjakan kapan saja, kecuali di waktu-waktu yang dilarang oleh syariat.

Waktu Sah untuk Sholat Hajat

  • Setelah sholat Isya hingga sebelum Subuh (malam hari)
  • Siang hari setelah matahari meninggi (sekitar pukul 08.00–11.00)
  • Setelah sholat Zuhur dan sebelum Ashar
  • Setelah Ashar jika benar-benar mendesak (dalam sebagian pendapat ulama, meski ini makruh)

Meskipun sah dilakukan kapan saja, ulama sepakat bahwa malam hari adalah waktu yang paling mustajab. Terutama pada sepertiga malam terakhir, saat suasana lebih tenang dan hati lebih fokus. Waktu ini sering disebut juga sebagai waktu sholat hajat malam atau jam sholat hajat terbaik.

Dalil tentang Waktu Sholat Hajat

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi, Rasulullah SAW bersabda:

“Barang siapa yang mempunyai hajat kepada Allah atau kepada manusia, hendaklah dia berwudhu dan sholat dua rakaat, lalu memohon kepada Allah.”

Hadits ini tidak menyebut waktu tertentu, yang berarti ibadah ini fleksibel, asalkan tidak dilaksanakan di waktu yang dilarang.

Bagi Anda yang ingin memahami juga perbedaan antara sholat hajat dan ibadah sunah lainnya seperti tahajud, artikel 4 Perbedaan Sholat Hajat dan Sholat Tahajud, Simak Bedanya! bisa membantu memperjelas.

Cara Menentukan Waktu Sholat Hajat Sesuai Sunnah

Menentukan waktu sholat hajat sesuai sunnah bukan hanya soal teknis jam, tetapi juga kondisi hati. Pilih waktu ketika Anda bisa tenang, tidak terburu-buru, dan bisa benar-benar khusyuk dalam menyampaikan doa.

Tips Menentukan Waktu Terbaik

  1. Perhatikan kondisi batin: Pilih saat hati Anda benar-benar tenang dan siap bermunajat.
  2. Pilih sepertiga malam terakhir: Biasanya antara pukul 02.00 – 04.00, menjelang Subuh. Waktu ini dianggap paling mustajab.
  3. Jangan tergesa-gesa: Hindari waktu yang mepet dengan aktivitas lain agar bisa fokus.

Sholat hajat juga bisa menjadi pelengkap dari sholat sunah lainnya. Jika Anda rutin sholat tahajud, maka Anda bisa menyisipkan niat hajat Anda di dalam doa setelahnya. Baca juga Doa sesudah sholat tahajud untuk memperkaya permohonan Anda.

Sholat Hajat di Malam Hari: Mengisi Kesunyian dengan Permohonan

Bayangkan suasana malam yang sunyi, lampu kamar redup, dan hanya Anda serta sajadah di hadapan Allah. Inilah waktu di mana banyak hati yang merasa paling dekat dengan Sang Pencipta. Tidak heran bila banyak ulama menganjurkan sholat hajat di sepertiga malam.

Keistimewaan malam bukan hanya dalam ketenangan, tapi juga dalam janji Allah. Dalam hadits Qudsi, Allah berfirman:

“Pada sepertiga malam terakhir, Allah turun ke langit dunia dan berkata, ‘Adakah hamba-Ku yang berdoa kepada-Ku, maka Aku kabulkan?’”

Doa di waktu ini sering disebut sebagai doa mustajab malam, karena kehadiran Allah terasa begitu dekat. Maka, jika Anda ingin memperkuat spiritualitas malam, sholat hajat bisa menjadi pengisi kesunyian itu. Bagi yang baru belajar, artikel Apa itu sholat bisa membantu mengenal dasar-dasarnya.

Hindari Waktu Terlarang Sholat: Jangan Sembarangan Menunaikan Hajat

Meski sholat hajat bisa dilakukan kapan saja, syariat tetap memberikan batasan waktu-waktu yang tidak diperbolehkan. Mengetahui waktu makruh sholat hajat sangat penting agar ibadah kita tidak tertolak.

Waktu-Waktu Terlarang

  • Setelah sholat Subuh hingga matahari terbit (sekitar pukul 05.00 – 06.00)
  • Saat matahari tepat di atas kepala (sekitar pukul 11.45 – 12.00)
  • Setelah sholat Ashar hingga matahari tenggelam

Ketiga waktu di atas termasuk larangan waktu sholat sunah, bukan hanya untuk hajat, tapi juga jenis sholat sunah lainnya. Maka, pastikan Anda menghindari waktu-waktu ini jika ingin mendapatkan keberkahan dari ibadah yang Anda lakukan.

Jika Anda ingin mengetahui waktu-waktu yang juga makruh untuk sholat taubat, silakan cek artikel Kapan waktu sholat taubat untuk referensi tambahan.

Penutup: Doa dan Keyakinan Adalah Kunci

Di hari ini, 8 April 2025 (9 Ramadhan 1446 H), suasana Ramadhan sangat tepat untuk memperbanyak ibadah, termasuk sholat hajat. Momentum ini sangat mendukung terkabulnya doa, apalagi di malam-malam ganjil akhir Ramadhan nanti. Untuk kalender lengkap dan penentuan Idul Adha 2025, Anda bisa merujuk ke Kapan Waktu Terbaik Melaksanakan Shalat Id?.

Jadi, jika hati Anda tengah resah atau punya permohonan besar, jangan ragu untuk ambil wudhu, niatkan diri, dan tunaikan sholat hajat. Sebab dalam diam dan sujud, kadang jawaban terbaik dari Allah datang dengan cara yang tidak disangka.

Dan untuk Anda yang masih bertanya-tanya tentang teknis rakaat, cek artikel Berapa rakaat sholat hajat agar lebih mantap dalam menjalankan ibadah ini.

Pertanyaan Yang Sering Muncul

Apa itu sholat hajat?

Sholat hajat adalah sholat sunah dua rakaat yang dilakukan untuk memohon sesuatu kepada Allah SWT.

Kapan waktu terbaik melaksanakan sholat hajat?

Waktu terbaik adalah pada sepertiga malam terakhir karena doa lebih mustajab di waktu itu.

Apakah sholat hajat boleh dilakukan siang hari?

Boleh, asalkan tidak di waktu-waktu yang dilarang seperti setelah Subuh atau setelah Ashar.

Berapa rakaat sholat hajat?

Sholat hajat dilakukan minimal dua rakaat, namun bisa lebih sesuai kebutuhan dan keikhlasan hati.

Apa yang dibaca setelah sholat hajat?

Setelah sholat hajat, dianjurkan membaca doa sesuai permohonan yang diinginkan dengan penuh harap dan keyakinan.

Laporkan Informasi yang Salah
Did you find this article helpful?
Yes
No
Staf Redaksi

Yusuf Rahman

15 Artikel

Saya Yusuf, seorang teolog yang berfokus pada penerapan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. Saya menulis tentang bagaimana menjalani hidup yang bermakna dan seimbang sambil tetap berpegang pada prinsip-prinsip Islam.